Pertandingan yang baru berjalan di menit ke 4, Papua sudah dihadiahi tendangan pinalti oleh wasit akibat terjadi handsball di kotak pinalti oleh pemain belakan Aceh Rezal Mursalin, dan sang algojo kapten tim Ricky Cawor berhasil menyelesaikan dengan baik sehingga Papua unggul sementara 1-0.
Keunggulan ini tentu menambah motivasi Papua Muda sebagai tuan rtumah dan sebaliknya Aceh terus berupaya mengejar ketertinggalannya, alhasil permainan cepat dipertontonkan dalam laga ini.
Saling serang kedua tim akhirnya dimenangkan oleh Papua dengan menambah gol dimenit 23 babak pertama lagi-lagi kembali sang kapten Ricky Cawor merobak gawang Aceh dan menambah angka dipapan skor menjadi 2-0 untuk keunggulan Papua Muda.Jual beli serangan dari kedua kubu terus berlanjut hingga babak pertama usai namun skor 2-0 untuk keunggulan sementara Papua masih terjaga hingga 1 kali 24 menit babak pertama berlalu.
Pada 1 kali 24 manit babak kedua permainan cepat dan keras terjadi dilapangan untuk mempertahankan bagi Papua dan mengejar ketertinggalan bagi Aceh terus menghiasi jalannya pertandingan, sehingga menghasilkan kartu merah bagi pemain Aceh, intruksi kedua pelatih tak henti-hentinya diberikan untuk meningkatkan gaya gedor dari Aceh oleh pelatih Fakhri Husain maupun Papua Eduardus Ivakdalam.
Hingga babak kedua usai Aceh tak mampu mengejar ketertinggalannya dan Papua keluar sebagai pemenang laga Final Cabang Olahraga Sepak Bola Putra dan dengan hasil ini Papua menambah catatan manis karena mampu mengawinkan Medali Emas Sepak Bola Putra Putri bagi masyarakat Papua, karena pada Senin 11 Oktober 2021 disatdion Katalpal Merauke Tim Sepak Bola Putri Papua mampu meraih kemenangan 1-0 atas Tim Sepak Bola Jawa Barat.
0 comments:
Posting Komentar