Achmad Fandy petinju yang berprestasi Asli Boven Digoel kelahiran Merauke 49 Tahun silam yang dikenal ramah dan mudah bergaul dikalangan pecinta tinju dan masyarakat sekitar keberadaannya, mantan juara nasional tahun 1996 dan mantan juara WBC internasional tahun 1998 ini hampir terlupakan akan prestasi masa silam.
Achmad Fandy pernah meramaikan dunia tinju profesional sebagai juara nasional dan WBC Intercontinental klas bulu junior 55,3 kg dengan rekor bertanding 30 kali naik ring, 23 kali menang dengan 12 kemengan KO, 2 kali seri dan 5 kali kalah.
Dunia tinju tahun 90an hingga era 2000an boleh dikatakan cukup sulit dan dipastikan tidak terkabarkan secara baik hingga banyak sekali masyarakat tidak mengetahui prestasi-prestasi atlit yang pada jaman itu, salah satu contoh prestasi atlit-atlit Papua seperti Achmad Fandy ini.
Semenjak pensiun dari dunia tinju iya kemudian lebih banyak bersama keluarga dan menjadi konselor untuk hal-hal yang lebih bersifat spiritual, dan menetap di Blitar Jawa Timur dan bekerja di sebuah perusahaan SPPBE pengisian gas LPG hingga sekarang.
Prestasi sebesar Achmad Fandy telah mengharumkan nama Bangsa di kancah dunia tinju profesional dan mengangkat nama Papua khususnya Kabupaten Merauke,
Patutkah kita apresisasi atau kita lupakan?
Kenapa dia lebih memilih menetap ditanah rantau ketimbang pulang kekampung halaman yang kaya raya ini?
ikuti PODCAST BETA bersamanya Sabtu Malam Minggu 27 November 2021pukul 22.00 WIT.
SIAP KKA GANTENG NNTI STAY NONTONN YA..ATAU MAU BERGABUNG JG BOLEH
BalasHapus